Pada tanggal 07 Mei 2025, berlangsung rapat struktural terkait peralihan status nama kampus yang dihadiri oleh jajaran rektorat dan dosen. Rapat ini bertujuan untuk membahas proses dan langkah-langkah yang perlu diambil dalam rangka perubahan status nama kampus yang telah ditetapkan.

STITNU Al-Farabi terus bergerak maju dalam proses peralihan status kelembagaan menjadi Institut Agama Islam Nusantara (IAIN). Dalam rapat struktural terbaru, dibahas sejumlah langkah strategis sebagai bentuk persiapan menghadapi visitasi yang dijadwalkan akan berlangsung pada bulan Juni mendatang. Perubahan bentuk ini diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan dan daya saing kampus di tingkat nasional.
“Sebagaimana tertuang dalam Rencana Induk Pengembangan (RIP), STITNU Al-Farabi Pangandaran pada Tahun 2025 memiliki target perubahan bentuk perguruan tinggi dari Sekolah Tinggi menjadi Institute, suatu misi yang sangat baik, STITNU Al-Farabi Pangandaran terus berupaya meningkatkan kapasitas dirinya sebagai perguruan tinggi “excellent university”” jelas ketua LPM STITNU Al-Farabi Pangandaran, Jenal Abidin, M.Pd.
Rapat tersebut menyoroti lima poin utama yang menjadi fokus persiapan. Pertama, pelaksanaan visitasi yang menjadi penentu utama dalam proses alih status. Kedua, penyesuaian struktur organisasi agar selaras dengan standar kelembagaan institut, termasuk restrukturisasi posisi jabatan dan sistem kerja.
Selanjutnya, pihak kampus juga sedang merampungkan dokumen penting seperti Ortaker (Organisasi dan Tata Kerja) yang menjadi salah satu syarat administratif dalam proses perubahan bentuk. Keempat, dilakukan pembaruan pada kurikulum program studi, terutama untuk jurusan MBS (Manajemen Bisnis Syariah) dan HKI (Hukum Keluarga Islam) agar sesuai dengan kerangka acuan institut.
Selain itu, kampus juga tengah menyiapkan fasilitas pendukung berupa penguatan koleksi perpustakaan. Direncanakan bahwa perpustakaan harus memiliki minimal 1.500 judul buku sebagai salah satu indikator kesiapan infrastruktur akademik.
Dengan berbagai langkah strategis ini, STITNU Al-Farabi menunjukkan komitmen serius dalam bertransformasi menjadi Institut Agama Islam Nusantara (IAIN) demi meningkatkan kualitas pendidikan tinggi keagamaan Islam di Indonesia.
_________________________________
Penulis: Serly Nurmayanti
0 Comments