STITNUALFARABI.AC.ID – Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Nahdlatul Ulama (STITNU) Al-Farabi Pangandaran menyelenggarakan External Benchmarking dengan Institut Agama Islam (IAI) Syarifuddin Lumajang melalui Penandatangan Nota Kesepahaman (MoU). Kegiatan External Benchmarking dilakukan pada Jum’at, 23 Agustus 2024, di Ruang Rektor IAI Syarifuddin.
Pertemuan External Benchmarking antara STITNU Al-Farabi Pangandaran dan IAI Syariffuddin Lumajang berlangsung dengan hangat dan penuh semangat kolaborasi. Delegasi STITNU Al-Farabi Pangandaran yang hadir dipimpin oleh Samsudin, S.Pd., M.M., selaku Wakil Ketua II; Dr. Yanti Nurdianti, M.M., selaku Biro Administrasi Umum, Kepegawaian dan Keuangan; serta Didik Rohmanudin, S.Pd., selaku Staf Administrasi. Sementara itu, IAI Syarifuddin diwakili oleh Drs. KH. Satuyar Mufid, MA., selaku Rektor; Ihya’ Ulumudin, S. Pd.I, M. Ag., selaku Kepala LPM; serta Dr. Moch Mahsun, S.Kom, MT., selaku Kepala LP3M.
Samsudin, S.Pd., M.M., selaku Wakil Ketua II STITNU Al-Farabi Pangandaran, menunjukkan komitmennya terhadap kerjasama dengan IAI Syariffuddin Lumajang. Beliau yakin bahwa kolaborasi ini akan menjadi langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya di bidang penelitian dan pengabdian masyarakat. “Kami optimis bahwa melalui kerjasama ini, kita dapat memperluas cakupan pengabdian dan meningkatkan kualitas penelitian yang bermanfaat bagi masyarakat,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Rektor IAI Syarifuddin, Drs. KH. Satuyar Mufid, MA., sangat berbangga atas kehadiran STITNU Al-Farabi Pangandaran yang menekankan pentingnya kerjasama antar institusi dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia. “Kami sangat mengapresiasi inisiatif ini dan percaya bahwa melalui sinergi ini, kita dapat mencapai tujuan bersama dalam mencetak lulusan yang berdaya saing tinggi dan memiliki kontribusi positif bagi masyarakat,” ujarnya.
Penandatanganan (MoU) menjadi langkah awal yang penting dalam memperkuat hubungan kerjasama antara kedua institusi. Kerjasama ini mencakup berbagai bidang, mulai dari pertukaran tenaga pengajar, kolaborasi dalam penelitian, hingga program pengabdian masyarakat yang melibatkan mahasiswa dari kedua institusi. Selain itu, kerjasama ini juga diharapkan dapat mendorong inovasi dalam metode pengajaran serta memperkuat jaringan kerjasama antar perguruan tinggi di Indonesia.
Penulis: Nisa Nurrohmah
0 Comments